Resensi Novel Jomblo Return

Membuat Resensi Nove

CINTA SEORANG JOMBLOAN


a. Judul : Jomblo Return
b. Pengarang : Gopal
c. Penerbit : Examedia
d. Tempat terbit : Antapani, Bandndung
e. Tahun terbit : Januari, 2008
f. Tebal/panjang buku : 1-2 cm/17,4cm
g. Halaman buku : 174
h. Harga : Rp 20.000,00

Gopal lahir di Bandung, 22 februari 1986. Sekarang dia sudah menginjak semester 7 di program studi sastra ingris universitas Airlangga.
Hobi seorang Gopal adalah menulis.Gopal mulai menulis sejak kelas 5 atau 6 SD, setelah film star wars di putar ulang di bioskop. Gopal dulu suka sekali dengan film ini, dan entah mengapa, setelah menonton film tersebut, Gopal jadi terinspirasi untuk menulis cerita. Sejak itulah Gopal gemar menonton film-film Hollywood, terutama yang bergenre romantis, dan film-film tersebut selalu menstimulus Gopal untuk menulis lagi dan lagi.

Dibanding dengan novel lain, novel ini lebih menarik. Karena novel ini menceritakan kehidupan nyata seorang remaja yang dipenuhi intrik percintaan yang sesuai dengan kehidupan remaja dijaman sekarang.

Dalam novel ini ada 5 tokoh utama yang paling menonjol, Bintang Cakra Birawa,anaknya keren, cerdas, atlet taekwondo, rada selengean, rambut rada gondrong, hobi berantem, pokoknya potongan preman. Asal Jakarta, anak pengusaha sukses.Ivan Azhar,pinter, juara umum, jago musik, anak teater, cool, seniman banget pokonya dan orang sunda asli Garut (asgar).Ridwan El Miski,Keren, potongan foto model, jawara cinta, puitis. Penulis, paling necis, selalu tampil rafi,. Kendati begitu, tetap aja jomblo mania. Oarang jawa tapi lama di Bandung.Ujo,orang Batak, pakar computer dan teknologi, udah lama di Bandung tapi logat Bataknya ngak hilang-hilang dan suka ngocol.Faris,anak rohis, cool, calm, jago beladiri.

Bintang,Ivan, Ridwan,dan Ujo adalah 4 sahabat yang sangat kompak. Mereka tinggal satu kost di daerah dagopakar, Bandung. Kost-kostan itu sering mereka sebut dengan nama Wisma Jomblo. Filosofinya adalah wisma jomblo identik dengan penghuninya yang masih pada nge-jomblo. Intinya, wisma jomblo adalah sebuah rumah tipe 36 ½ yang berpenghuni makhluk-makhluk jomblo.
Mereka mempunyai komitment bersama untuk tidak pacaran sebelum waktunya .Maksudnya adalah mereka akan berpacaran kalau segala sesuatu yang ada dalam diri mereka sudah siap dan mencukupi untuk berpacaran.
Hari demi hari telah berlalu, sampai suatau ketika Ivan bertemu dengan seoarang cewe bernama Aisya. Seorang cewe yang tinggal bersebelahan dengan kost-kostan anak-anak WJ.Sejak saat itu ivan mulai sedikit melupakan akan komitmentnya bersama Bintang,Ridwan,dan Ujo.Tetapi untungnya Bintang dan kawan-kawan tidak terlalu mengekang Ivan untuk tetap mempertahankan komitment bersama itu.Dan merekapun akhirnya sepakat untuk tidak menggunakan komitment tersebut menjadi suatu keharusan, dikarenakan adannya sikap saling menghargai hati diantara para personil WJ.Setelah adanya kesepakatan tersebut,Ivan pun langsung melanjutkan rencananya terhadap Aisya. Ivan langsung menyampaikan perasaannya pada Aisya,namun Aisya menolaknya, dengan alasan ia belum siap untuk menjalani suatu hubungan yang sifatnya berkomitment. Sepulangnya dari penolakan itu, Ivan mendapat sebuah petuah cinta dari Ridwan. Inti dari petuaah itu adalah bahwa dalam mengungkapkan isi hati pada seoarng wanita tidak harus terburu-buru, melainkan harus melakukan pendekatan trelebih dahulu. Meskipun Ridwan telah memberi petuah pada Ivan dan kawan-kawan, mereka bukan merasa di beri petuah, mereka malah meledek Ridwan.Alasannya kerena meraka pikir petuahnya kurang apdol, dikarenaka Ridwan belum pernah berpacaran. Ahirnya dari sebuah petuah sederhana itu, Ivan, Bintang,dan Ujo memberikan tantangan kepada Ridwan. Meraka menantang Ridwan untuk membuktikan ucapannya itu. Merasa yakin atas ucapannya, Ridwan menerima tantangan tersebut.
Beberapa hari Ridwan melakukan pencarian seorang cewe, ahirnya di lapangan gazibu ia menemukan seorang cewe melalui sebuah pertolongan kepada cewe tersebut yang ketika itu sedang kecopetan.Cewe itu bernama Ajeng.Pertemuan tersebutpun berlanjut sampai pertukaran nomor HP, dan sampai akhirnya mereka berpacaran.Dan sejak saat itulah Bintang, Ivan,dan Ujo mempercayai petuah cinta dari seorang Ridwan.
Sebulan telah berlau, yang artinya bahwa sebulan pula Ridwan telah berpacaran dengan Ajeng. Namun selama berpacaran dengan Ajeng, Ridwan merasa tidak nyaman dengan sikap Ajeng yang terlau protektif dan otoriter.Ajeng menuntut Ridwan untuk selalu ada 24 jam untuk Ajeng. Dan akhirnya, karena Ridwan sudah tidak kuat menghadapi sikap Ajeng itu, Ridwan pun memutuskan Ajeng dengan alasan sudah tidak ada kecocokan lagi diantara mereka.
Setelah putus dengan Ajeng, Ridwan menyadari bahwa berpacaran itu memang harus siap untuk segalanya, siap untuk berbagi waktu, pikiran, sampai materi. Ahirnya dari sedikit kejadian tersebut, Ridwan memutuskan untuk kembali kepada komitmentnya bersama Bintang, Ivan, dan Ujo yang kemudian di ikuti oleh semua personil WJ. Dan sejak saat itulah mereka berempat mengaktifkan kembali komitment WJ yaitu “Bukan berpacaran tepat waktu, tetapi berpacaran di waktu yang tepat”, sampai mereka benar-benar siap untuk berpacaran.

Novel yang berjudul Jomblo Return ini dalam penyajiannya sudah cukup baik sebagai bacaan para remaja.
Dimulai dari pembukaan cerita sampai penutup cerita sudah baik karena isiceritanya sesuai denagn kehidupan remaja. Dan uniknya lagi pengarang menyisipkan bahasa dan informasi “gaul” yang mudah di mengerti oleh pembaca yang kebayakan remaja.
Pengarang menggunakan bahasa yang tidak baku supaya masyarakat umum, khususnya para remaja mudah mengerti dari isi novel ini. Pengarang menggunakan bahasa Campuran. (Indonesia,Ingris,sunda, dan sedikit bahasa jawa)
Novel ini bisa menarik perhatian para pembaca.Dari setiap bagian cerita ke bagian cerita yang lain bisa membuat penasaran para pembaca,ditambah di setiap babak terdapat info seputar bahasa “gaul” anak muda,sehingga para pembaca ingin cepat menyelesaikan membaca novel ini dan mengetahui akhir cerita.

Adapun kelebihan dari novel ini adalah :
• Cover (sampul) novel sangat menarik, karena dibuat denagn visualisasi kartun.
• Kertas novel menggunakan kertas quarto
• Perwatakan tokoh mudah dimengerti
• Menceritakan kehidupan para remaja sekarang
Adapaun kelemahannya :
• Isi cerita dari novel ini tidak berjalan dengan berurutan atau selalu perpindah dari satu babak ke babak lain
• Terlalu banyak bahasa asing


Kesimpulannya, novel ini menceritakan 4 orang sahabat yang berjuang mempertahankan prinsip hibup mereka yaitu “Bukan pacaran tepat waktu, tapi pacaran di waktu yang tepat”.Membaca novel ini bnyak sekali manfaatnya selain hiburan, memberi informasi, dan
novel ini juga memberi tahu kita untuk bisa menjadi seorang “High Quality Jomblo”.selain
Itu juga novel ini memberikan satu hal yang paling penting yaitu selau bersemangat untuk
tidak mudah putus asa.Bacalah novel ini karena dapat menjadikan kita seorang jomblo denagn kualitas tinggi.





Oleh :

Ridwan Pirmansyah

Kelas XI IPA 3

SMAN 3 GARUT